Ketika bayi yang biasanya suka ASI (Air Susu Ibu), tiba-tiba tidak mau menyusu, Ibu pun menjadi khawatir. Bagaimana tidak, saat Si Kecil tak mau menerima ASI, otomatis pasokan nutrisinya ikut tersendat. Ada beberapa alasan mengapa bayi mogok menyusu. Cari tahu penyebab dan cara penanganan masalah menyusui ini, yuk, Bu.

Penyebab bayi tidak mau menyusu

Sebagian Ibu memiliki pertanyaan seputar menyusui, salah satunya kenapa Si Kecil tak mau lagi menyusu. Beberapa di antaranya pun mengganggap bahwa ini menjadi tanda sudah waktunya bayi dikenalkan dengan makanan MPASI atau makanan pendamping ASI.

Ketika ia tidak mau menyusu bukan berarti bayi siap menerima MPASI. Umumnya bayi akan menunjukkan tanda-tanda spesifik yang berlangsung beberapa hari hingga minggu, seperti kepalanya berdiri tegap, ia penasaran dengan ketika orang dewasa mengonsumsi makanan, dan sebagainya.

Ada alasan yang dapat melatarbelakangi kenapa bayi menyusu. Berikut penyebab bayi tidak mau minum ASI.

Alasan emosional

Ada 2 alasan mengapa bayi tidak ingin menyusu. Pertama adalah alasan emosional. Menurut Mayo Clinic, salah satu pemicunya adalah stres.

Stimulasi berlebihan di produksi ASI, keterlambatan pemberian ASI, atau terlalu lama berpisah dengan Ibu dapat membuat Si Kecil merasa stres. Selain itu, berbagai kondisi tersebut juga dapat membuatnya rewel bahkan menolak menyusu.

Kemudian, reaksi dari Ibu ketika bayi tidak sengaja menggigit puting susu juga bisa memicu bayi tidak ingin menyusu. Selain itu, terkadang perhatian bayi dialihkan oleh hal lain saat jam menyusui, seperti ketika ada mainan di dekatnya.

Selanjutnya, stres yang dialami oleh Ibu juga memicu bayi tidak mau minum susu. Ketika pikiran Ibu sedang tidak tenang karena beberapa hal, seperti urusan keluarga atau pekerjaan, Si Kecil juga dapat merasakan gangguan ini.

Tidak hanya itu, perubahan aroma tubuh juga membuat bayi tidak mau menyusu. Sejumlah bayi belum terbiasa dengan aroma tubuh yang berbeda karena produk deodoran, sabun, atau losion yang baru Ibu coba.

Alasan fisik

Alasan fisik umumnya terjadi karena kondisi kesehatan Si Kecil. Beberapa di antaranya:

  • Hidung tersumbat
  • Sakit di area telinga
  • Sakit tenggorokan atau ada luka di area mulut
  • Gusi bengkak karena tumbuh gigi alias teething
  • Sedang merasakan ketidaknyamanan setelah imunisasi
  • Gangguan pencernaan pada bayi, sehingga bayi jadi lebih rewel dan tidak mau makan

Selain itu, perubahan pada ASI juga bisa membuat Si Kecil mogok menyusu. Ketika Ibu mengonsumsi sebuah makanan yang jarang ada di dalam pola makan sehari-hari, rasa ASI dapat ikut berbeda. Kemudian, ASI yang terlalu banyak juga terkadang membuat bayi takut saat menyusu. Contohnya, aliran ASI terlalu kencang bagi Si Kecil.

Mengatasi masalah bayi tidak mau menyusu

Masalah bayi menolak makan dapat membuat Ibu tidak nyaman. Wajar jika Ibu merasa frustasi. Akan tetapi, Ibu jangan menyalahkan diri sendiri. Ada beberapa hal yang dapat membantu Si Kecil kembali menyusu.

Hal utama yang harus diingat dalam mengatasi masalah bayi tidak mau menyusu adalah tetap sabar dan tenang. Memaksa bayi hanya akan memperburuk keadaan.

Lebih baik berhenti dan mencoba lagi ketika bayi sedang mengantuk. Cara lain yang dapat dicoba adalah mengajaknya bermain atau menyanyikan lagu favoritnya. Setelah Si Kecil lebih rileks, Ibu dapat mencoba menyusuinya lagi atau sekadar cuddling.

Cara lain yang dapat dicoba adalah:

  • Mengubah posisi menyusui dengan cara yang benar
  • Mengeluarkan ingus bayi sebelum menyusui jika hidungnya tersumbat
  • Menyusui di ruangan yang tenang tanpa gangguan
  • Mengevaluasi perubahan pada rutinitas atau pola makan Ibu
  • Kontak kulit ke kulit dapat mendorong si Kecil untuk mau menyusu (misal, mandi bersama)
  • Menghabiskan waktu lebih banyak untuk bermain dengan Si Kecil
  • Mencoba memberinya ASI melalui botol atau sendok untuk sementara waktu

Ibu dapat berkonsultasi dengan dokter jika bayi mogok menyusu karena kondisi kesehatannya. Selain sakit, konsultasi dokter juga diperlukan ketika lebih dari beberapa hari bayi tidak mau menyusu, frekuensi ganti popok yang menurun, atau Ibu mengalami masalah menyusui lainnya.

Dokter akan membantu Ibu mengetahui apa penyebab pasti bayi tidak mau minum ASI. Bagaimanapun, Ibu tak perlu terlalu cemas. Tetap sabar dan yakin bahwa Si Kecil pasti akan segera kembali menyusu.

Ayo jadi bagian dari Golden Start Club by Enfa A+ dan dapatkan berbagai informasi penting seputar tumbuh kembang anak. Segera daftar dan dapatkan informasi selengkapnya melalui tautan ini

Referensi: