Dunia Si Kecil Saat Berusia 5 Bulan
Jika dibandingkan, memprediksi perkembangan si kecil di usia ini tidaklah semudah minggu-minggu awal kehidupannya. Ini karena seiring dengan bertambahnya usia si kecil, ia akan menunjukkan perkembangan yang lebih bervariasi. Pada tahap tumbuh kembang tertentu,  faktor individu mulai lebih banyak berperan. Misalnya, beberapa dari si kecil mungkin bisa berguling atau bergeser lebih cepat daripada si kecil lainnya karena mereka memang lebih aktif secara alamiah. Namun, perlu diingat bahwa nutrisi yang baik serta cara Ibu berinteraksi dengannya juga berperan penting pada perkembangan fisik dan emosionalnya .

Berikut ini beberapa hal yang perlu Ibu perhatikan (dan dukung) saat si kecil berusia 5 bulan.

Kognitif

Kemampuannya untuk melihat benda yang bergerak sudah semakin baik dan memudahkan si kecil untuk bisa meraih dan memegang benda-benda yang menarik perhatiannya. Ia masih terus belajar memahami sebuah proses sebab-akibat: misalnya, ia belajar bahwa menggerakkan kerincingan akan menimbulkan suara, dan saat ia menjatuhkan sesuatu, Ibu akan merespon. Saat Ibu membuka keran air, ia mengerti bahwa kegiatan yang selanjutnya akan dilakukan adalah mandi. Terlebih lagi, perkembangan daya ingatnya yang semakin meningkat membuat  si kecil mampu mengingat tindakan tertentu yang pernah ia lakukan sebelumnya: ia akan mencoba melakukannya lagi untuk melihat apakah memberikan hasil yang sama. Selain itu, rentang perhatiannya juga semakin luas, sehingga si kecil akan menghabiskan lebih banyak waktu untuk mencoba -dan belajar dari– kegiatan berulang tersebut.

Motorik

Si Kecil bisa menahan kepalanya ketika duduk dan belajar untuk menggerakkan kepala dari satu sisi ke sisi lainnya dalam posisinya itu. Tak jarang, ia akan nampak sedikit gelisah saat mencoba dan melatih gerakan yang memungkinkannya untuk berguling dan duduk kapan pun ia mau. Saat makan, Ibu bisa melihatnya mengangkat kepala dan membusungkan dada, dan menumpu berat badannya dengan lengan. Mungkin si kecil akan sedikit bergeser saat ia menggunakan kekuatan lengannya. Cobalah untuk melatih keterampilan barunya tersebut dengan menempatkan beberapa mainan kecil di luar jangkauannya. Ketimbang memukul-mukulkan mainannya, kini ia justru akan berusaha untuk mengambilnya: ia akan menekan mainan dengan telapak tangan lalu menutupnya dengan jari. Ibu juga akan melihat si kecil tampak senang saat ia bisa berada ‘di atas’ mainannya. Tujuannya adalah agar si kecil bisa menumpukan berat badan di kaki dan mulai latihan untuk melangkah.

Komunikasi

Pada usianya saat ini, si kecil mulai mencoba untuk menirukan suara Ibu saat sedang berbicara padanya. Ia akan fokus pada satu suku kata (seperti "oh" atau "ah"), lalu terus mengulanginya sampai muncul suara sederhana lain yang menarik minatnya. Dekut si kecil serta bentuk vokalisasi lainnya akan terus berkembang lebih kompleks. Ia akan mengoceh mengikuti irama bahasa yang Ibu gunakan dan bisa benar-benar terdengar seperti ia sedang berbicara pada Ibu. Tak jarang, Ibu mendengar perubahan nada di akhir suaranya, seakan ia sedang bertanya. Saat ini, si kecil juga sedang belajar menggunakan suara untuk mengekspresikan rasa ingin tahu, kesepian, dan bahagia, di antara berbagai emosi lainnya.

Sosial

Pada usia 5 bulan, si kecil mulai nampak seperti pengamat cilik. Dengan seksama ia akan memperhatikan setiap langkah Ibu dan juga benda-benda favoritnya. Dari Ibu, ia meihat bagaimana orang saling terhubung satu sama lain. Ia juga menemukan bahwa senyumannya dapat membuat Ibu tersenyum kembali. Jika ada sesuatu yang membuatnya senang, si kecil akan menjerit, tertawa, atau bahkan menggerakkan tangan dan kaki dengan penuh semangat untuk menunjukkan perasaannya pada Ibu. Perkembangan sosial si kecil yang satu dan lainnya bisa saja berbeda. Saat ia belum mencapai semua tahap tumbuh kembang tersebut, Ibu hanya perlu menunggu dan mereka akan segera menyusul!