Apakah si kecil akan dapat mengatasi masalah pencernaannya? Apakah akan ada dampak jangka panjang?

 

Bayi-bayi akan dapat mengatasi masalah pencernaan seiring berkembangnya sistem gastrointestinalnya (meningkatnya enzim pencernaan yang dibutuhkan, kemampuan yang lebih baik untuk menelan, BAB yang mulai teratur). Faktanya, 80% kasus refluks (atau gumoh) hilang dengan sendirinya saat si kecil mencapai usia 12 sampai 15 bulan, walaupun beberapa si kecil mungkin membutuhkan modifikasi pada susu formulanya, atau bahkan pengobatan untuk menolongnya. Kolik, yang sering disalahartikan sebagai masalah lambung, biasanya menghilang dengan sendirinya pada saat si kecil berusia 15 bulan. Jika si kecil mengalami sensitivitas terhadap laktosa, Ibu dapat menggunakan susu formula yang khusus lalu perhatikan asupan makanannya selama masa pertumbuhannya. Beberapa masalah seperti alergi makanan atau penyakit celiac adalah masalah serius dan kemungkinan akan memiliki konsekuensi jangka panjang.

Banyak dari masalah pencernaan yang si kecil alami pada satu tahun pertamanya dapat dihadapi dengan mudah dan dapat diatasi dengan perubahan sederhana. Satu hal yang perlu diingat: beberapa anak yang mengalami masalah pencernaan sejak dini dapat mengalami efek lanjutan apa saja jenis stres yang ia alami dapat memicu gejala kelainan sistem pencernaan. Karena itu, penting untuk mengatasi apapun masalah pencernaan yang dialami si kecil sedini mungkin karena kebanyakan kasus kelainan dapat diatasi dan dapat membuat kondisi si kecil lebih baik.